Tuesday, March 22, 2011

Keaiban Yang Ditutup Allah

Keaiban Yang Ditutup Allah

Kita merupakan makhluk yang bersifat lemah dan hamba yang penuh dengan kebergantungan kepada Allah. Sepanjang kita hidup saban hari, kita tak mungkin terlepas daripada melakukan dosa. Dosa yang kita lakukan itu boleh jadi secara terang-terangan atau sembunyi-sembunyi. Dosa yang terang-terangan akan mengundang rasa malu kepada orang lain, melainkan jika hati kita sudah sekeras batu. Oleh itu, kita lebih banyak melakukan dosa yang sembunyi-sembunyi. Dosa yang tak siapa tahu melainkan kita, dan Allah.

Dari An Nawas bin Sam’an RA, dari Nabi SAW, baginda bersabda: “Kebajikan itu keluhuran akhlak sedangkan dosa adalah apa-apa yang dirimu merasa ragu-ragu dan kamu tidak suka jika orang lain mengetahuinya.” (HR Muslim)

Kalau dibukakan segala dosa yang kita lakukan, tentu takkan ada siapa yang akan menghormati kita. Kalau Allah membukakan segala dosa yang kita lakukan sembunyi-sembunyi baik dalam pandangan, pendengaran, perbuatan, ataupun lintasan hati, nescaya takkan adapun manusia yang mahu memuji kita. Pujian yang manusia berikan adalah atas zahir yang terlihat mata. Namun, kita tentu lebih mengenali diri sendiri dan lebih tahu bagaimana status kita.

Bacaan penuh sila klik

No comments:

Post a Comment

Terima kasih kerana sudi melawati blog ini dan memberikan komen..
Mudah2an Allah merahmati kita.. Allah humma Amin!